IMPLEMENTASI KURIKULUM PAI DI SEKOLAH DASAR
Buku ini disusun berdasarkan teori-teori kurikulum
Pendidikan Agama Islam dan praktik di lapangan sebagai guru Pendidikan
Agama Islam di berbagai sekolah baik di tingkat sekolah dasar, sekolah
lanjutan pertama, menengah maupun pada tingkat perguruan tinggi, juga
dikombinasikan dengan pengalaman penulis sebagai kepala sekolah serta
sebagai timnas revisi kurikulum dan KMA 183 Pendidikan Agama Islam pada
madrasah.
Metode penulisan dan gaya bahasa yang disajikan dalam buku
ini mudah untuk dipahami dan dimengerti. Buku ini dilengkapi dengan
contoh kasus yang disajikan secara sederhana dengan maksud agar pembaca
mudah untuk memahami, namun isi dari buku ini tetap terjaga sesuai
dengan yang telah dipersyaratkan.
Diharapkan dengan hadirnya buku
ini dapat memberikan tambahan pengetahuan dan wawasan guru Pendidikan
Agama Islam baik pada tingkat sekolah dasar, lanjutan pertama dan
menengah maupun pada perguruan tinggi Islam, mahasiswa serta praktisi
khususnya para tim revisi kurikulum Pendidikan Agama Islam atau siapa
saja yang yang berminat terhadap kurikulum Pendidikan Agama Islam dan
implementasinya. Juga, diharapkan kehadiran buku ini akan memudahkan
pembaca untuk menganalisis dan memahami apa, siapa, mengapa, dan
bagaimana implementasi kurikulum Pendidikan Agama Islam.
WEIGHT BEARING EXERCISE DAN PENURUNAN TEKANAN DARAH PASIEN HIPERTENSI
Hipertensi didefinisikan sebagai tekanan
darah tinggi yang menetap, dimana tekanan darah sistolik ≥140 mmHg dan
tekanan darah diastolik ≥90 mmHg, ketika diukur paling tidak pada dua
kali pengukuran dan pada dua kondisi yang berbeda dengan jarak dua
minggu. Penyebab hipertensi secara garis besar dibedakan pada 2 faktor
risiko yaitu faktor yang tidak dapat diubah (nonmodifiable risk factor) dan faktor yang dapat diubah (modifiable risk factor).
Hipertensi yang tidak terkontrol sebagai faktor penyebab dalam
morbiditas dan mortalitas akibat timbulnya gangguan pada kardiovaskuler.
Perawat sebagai petugas kesehatan pada garda terdepan dapat membantu
pasien untuk melakukan suatu hal dalam memodifikasi faktor penyebab yang
dapat diubah atau modifiable risk factor, agar pasien tidak mengalami komplikasi yang berat dari penyakitnya, salah satunya adalah dengan melakukan suatu latihan (exercise) yang sangat mudah dan murah serta tanpa alat yaitu melakukan weight bearing exercise salah satunya adalah dengan cara turun tangga dan naik tangga.
Buku yang berjudul Weight Bearing Exercise dan Penurunan Tekanan Darah Pasien Hipertensi ini menyajikan pembahasan mengenai Konsep Hipertensi, Latihan atau Exercise, serta Weight Bearing Exercise dan Penurunan Tekanan Darah Pasien Hipertensi.
PENGELOLAAN BANK SAMPAH
Sampah merupakan barang atau benda berupa
material sisa yang sudah tidak digunakan dan dibuang ke alam. Sampah
akan menjadi bernilai dan bermanfaat jika dikelola dengan baik.
Ada banyak strategi yang dapat digunakan dalam
memulai, mengelola dan mengembangkan usaha daur ulang sampah. Salah
satunya adalah dengan strategi model bisnis canvas.
Buku ini berisi tentang bagaimana strategi yang dapat
digunakan dalam pengembangan usaha daur ulang sampah plastik dengan
menggunakan metode model bisnis model canvas khususnya di Bank Sampah
Kota Pekalongan.
EVALUASI PENDIDIKAN
Tantangan dan perkembangan pendidikan di
Indonesia pada era ini sangat besar dan kompleks. Kualitas dan kuantitas
pendidikan menjadi tuntutan masyarakat luas. Mengacu pada kebijakan pemerintah
tentang asesmen kriteria minimum (AKM) mengharuskan guru, dosen dan tenaga
pendidik lainnya untuk memiliki kompetensi dalam mengevaluasi
pembelajaran sehingga hasil evaluasi dapat memberikan kepuasan berbagai pihak. Kompetensi
ini sejalan dengan tugas dan tanggung jawab guru, dosen dan tenaga pendidik
lainnya dalam pembelajaran.
Buku ini akan membahas
berbagai aspek evaluasi pendidikan yang mencakup prinsip, teknik dan prosedur; konsep
dasar tes dan non tes, pengukuran, asesmen, dan penilaian; jenis dan fungsi
penilaian dalam pembelajaran, penyusunan, pengujian validitas dan reliabilitas
instrumen dan pengembangan alat ukur tes dan non tes; pengolahan dan
interpretasi data hasil uji coba intrumen dan hasil pengukuran; kualitas alat
ukur; dan pemberian nilai serta tindak lanjut hasil penilaian. Hasil evaluasi
pendidikan selain untuk mengisi rapor peserta didik dapat juga dijadikan
sebagai feedback bagi guru, dosen dan tenaga pendidik lainnya untuk
melakukan refleksi pelaksanaan pendidikan. Guru, dosen dan tenaga pendidik
lainnya seyogyanya membaca buku ini sehingga dapat meningkatkan kinerja secara
bertahap tapi pasti dengan demikian mutu pendidikan akan meningkat.
MODEL INTERAKSI INDEPENDENSI AUDITOR
Skandal manipulasi akuntansi yang menghantam Enron dan
WorldCom di Amerika Serikat, telah menimbulkan pertanyaan menarik
tentang peran Auditor. Kasus Enron melibatkan Kantor Akuntan Publik
(KAP) Arthur Andersen yang bertindak sebagai auditor eksternal sekaligus
juga menyediakan jasa konsultasi. Sebelum kebangkrutan Enron terungkap,
KAP Arthur Andersen mempertahankan Enron sebagai klien perusahaan,
dengan memanipulasi laporan keuangan dan penghancuran dokumen atas
kebangkrutan Enron. Selanjutnya Kasus manipulasi keuntungan oleh pihak
manajemen Worldcom yang disetujui oleh KAP Arthur Andersen, yang sebagai
Auditor perusahaan WorldCom tidak diungkapkan dalam opini auditor.
Selain kasus Enron dan WorldCom di Amerika Serikat, beberapa skandal
perusahaan yang secara tidak langsung melibatkan Auditor telah merusak
kepercayaan publik terhadap independensi auditor.
Skandal ini telah
menyebabkan masyarakat menderita kerugian besar dan juga telah merusak
reputasi Auditor dan profesi audit. Sorotan tajam pun diarahkan oleh
masyarakat dan pengguna laporan keuangan terhadap perilaku auditor yang
dipersepsikan gagal dalam menjalankan perannya sebagai profesi yang
bekerja untuk kepentingan umum. Masyarakat dan pengguna laporan keuangan
menjadi ragu dan kurang percaya atas kemampuan auditor dalam menjaga
independensinya.
Buku yang berjudul Model Interaksi Independensi Auditor
ini menyajikan pembahasan mengenai Independensi Auditor, Perilaku
Disfungsional Auditor, Etika dan Moral, Kode Etik Profesi, Konflik
Kepentingan, Konflik Peran Auditor, Dilema Etis, Komitmen Profesional,
Budaya Etis Organisasi, Intensitas Persaingan Kantor Akuntan Publik
(KAP), Pengambilan Keputusan Etis, Model Interaksi Personal-Situasional
Trevino (1986), Teori Perkembangan Moral Kognitif, dll.
PENGOLAHAN DAN PENYAJIAN DATA PENELITIAN BIDANG KEDOKTERAN
Buku
ini dimaksudkan untuk memberikan bekal tentang pengolahan dan penyajian
data, khususnya pada penelitian bidang kedokteran. Secara garis besar
buku ini membahas tentang cara pengolahan data meliputi editing, cleaning, dan coding; dan cara penyajian data untuk menggambarkan variabel penelitian, baik secara univariate, bivariate, maupun multivariate. Sebagai
prasyarat untuk memahami buku ini dengan baik, pembaca diharapkan telah
mengetahui ukuran statistik, uji normalitas sebaran data, serta uji
validitas dan reliabilitas instrumen. Karena itu pada bagian akhir buku
ini diberikan lampiran tentang pengertian berbagai ukuran statistik, uji
normalitas sebaran data, serta uji validitas dan reliabilitas, dengan
harapan buku ini dapat menjadi panduan untuk pengolahan dan penyajian
data (analisis secara deskriptif).
SETIA HATI: The Way of My Life
“Konsep kebenaran objektif sedang memudar dari dunia.
Kebohongan masuk ke dalam sejarah. Pada era kebohongan universal,
mengatakan kebenaran akan menjadi tindakan revolusioner.” Itulah
peringatan George Orwell, seorang sastrawan, esais, & kritikus
Inggris. Peringatan Orwell itu sekarang terwujud dalam era yang disebut
“pascakebenaran” (post-truth) yang selalu dikaitkan dengan
kebohongan terkait dengan kebenaran fakta. Pascakebenaran adalah bentuk
supremasi ideologis, di mana para pelakunya mencoba memaksa orang lain
untuk percaya pada sesuatu, apakah ada fakta untuk itu atau tidak.
Ajaran “trilogi-ojo: ojo dumeh, ojo gumunan, ojo kagetan” dalam budaya Jawa akan menyelamatkan manusia (khususnya Indonesia) dari liarnya kehidupan post-truh itu: baik mereka yang sedang berkuasa maupun masyarakat awam yang mendambakan keadilan.”
Prof. Dr. Anang Santoso, M.Pd. (Guru Besar Ilmu Wacana Universitas Negeri Malang)
Selain trilogi ojo seperti yang diulas Prof. Anang di atas, masih banyak lagi falsafah Jawa yang ada di buku ini, antara lain: Memayu
hayuning bawono, Surodiro joyoningrat lebur dening pangastuti, Urip iku
urup, Ojo adigang adigung, Ojo rumongso biso nanging bisoho rumongso
dan yang lainnya. Buku ini sebaiknya anda miliki, sebagai wahana untuk
menambah wawasan menuju ke kehidupan yang lebih baik, dan terselamatkan
dari liarnya kehidupan.
PEMBELAJARAN MEMBACA NYARING DI SEKOLAH DASAR
Bagi seorang guru, meningkatkan kualitas
pembelajaran merupakan salah satu tugas yang wajib dijalani. Guru
sebagai pelaksana dalam proses belajar mengajar harus mampu mengelola
kelas agar proses belajar mengajar menarik perhatian siswa, sehingga
hasil belajar dapat tercapai dengan baik.
Keterampilan membaca merupakan kunci menuju
pembelajaran kemampuan membaca. Maka sudah selayaknya menjadi perhatian
guru karena penguasaan terhadap keterampilan membaca ini pada masa
sekarang berada pada taraf masih rendahnya motivasi belajar, sehingga
hasilnya sangat memprihatinkan.
Buku yang berjudul Pembelajaran Membaca Nyaring di Sekolah Dasar
ini terdiri dari 4 (empat) bagian Pendahuluan, Pengertian Belajar,
Pembelajaran Membaca, dan Pembelajaran Membaca Nyaring di Sekolah Dasar.
RANTAI PASOK KAKAO: Karakteristik & Peran Stakeholder
Buku ini diterbitkan dari suatu kajian ilmiah yang mendalam tentang Supply Chain atau Rantai Pasok Komoditas Kakao. Diperuntukkan bagi pembaca dari kalangan pelajar/mahasiswa D3, S1, S2, dan S3, serta entrepreneur dan pemerintah/ pengambil kebijakan di industri kakao.
Kakao merupakan komoditas unggulan di sektor
perkebunan ketiga setelah sawit dan karet. Kakao telah menyumbang devisa
sebesar US$ 1.4 Miliar pada tahun 2009. Ketiga komoditi tersebut
mempunyai sasaran pasar yang sama yaitu sebagai bahan baku industri
dalam dan luar negeri. Namun komoditi kakao berbeda dengan kelapa sawit
dan karet yang pengelolaan arealnya lebih banyak dilakukan oleh
perusahaan swasta dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Kakao sebagian
besar (87,4%) dikelola oleh kebun rakyat atau milik petani sebagai
individu, 6,0% perkebunan negara, 6,7% perkebunan swasta.
Efisiensi dan efektifitas rantai pasok kakao sangat
menentukan keberlanjutan ketersediaan bahan baku (biji kakao) yang
berkualitas baik untuk industri dalam negeri maupun ekspor. Salah satu
faktor utama keberhasilan produksi biji kakao di Indonesia adalah
meningkatkan peran para pelaku atau pemangku kepentingan/ stakeholders
kakao (petani, pedagang, eksportir, industri, NGO, dan pemerintah).
Petani sebagai pemangku kepentingan utama benar-benar harus menjalankan
perannya sebagai penyedia bahan baku (biji kakao) dengan pengelolaan
tanaman atau kebun kakao yang bagus. Namun petani memiliki keterbatasan
dalam pengelolaan tanaman kakao untuk mendapatkan kualitas dan kuantitas
yang sesuai kebutuhan industri atau ekspor. Sehingga perlu dukungan
dari pemangku kepentingan lain seperti pemerintah, pedagang, eksportir
dan industri.
Buku ini menyajikan pembahasan mengenai Karakteristik Rantai Pasok dan Peran Pemangku Kepentingan (Stakeholder) yang disusun secara sederhana namun dikupas secara mendalam dan mudah dipahami.
Materi yang dibahas dalam buku ini mencakup:
- Pengertian Rantai Pasok
- Karakteristik Rantai Pasok Kakao
- Peran Pemangku Kepentingan Rantai Pasok Kakao
PEMROGRAMAN BASIS DATA BAGI PEMULA
Basis data adalah kumpulan data dan informasi yang mana keduanya saling berkaitan. Sedangkan Database Management System (DBMS) merupakan software yang digunakan untuk mengelola penyimpanan dan pengambilan data yang telah tersimpan di dalam database. Dalam
buku ini menjelaskan tentang konsep basis data secara teknis. Selain
itu dilengkapi sengan teknik-teknik pengelolaan data table dalam basis
data menggunakan query SQL yang sangat membantu pembaca untuk
belajar tentang pemrograman basis data bagi pemula. Untuk memudahkan
pemahaman pembaca penulis memberikan contoh-contoh pengelolaan data
berdasar studi kasus. Buku ini sangat cocok bagi praktisi, akademisi,
maupun peneliti yang ingin mendalami pemrograman basis data menggunakan query SQL.
AKU INGIN MENCINTAI ALLAH BERSAMAMU
Saat
kamu memilih pergi. Hati ini tak bertuan. Aku pikir hubungan kita
seperti secangkir Teh di pagi hari, hangat dan manis. Selamanya.
Ternyata tidak. Aku salah. Sikapmu yang beku membuat teh itu, hambar dan
dingin. Kamu bukanlah Senja yang kutemui di ujung hari. Jingga tak
memeluk luka. Nestapa lara masih menghilir tak berhulu. Rindu yang dulu
menggebu, kini tak butuh temu.Aku salah dalam berjuang, aku tersesat
di dalam tualang panjang. Aku mencintai seseorang dengan cara yang
salah. Menduakan Tuhan, mengabaikan orangtua. Saat aku menerima, kamu
juga menerima. Namun Tuhan tidak memberi tempat untuk bersama. Kita bisa
apa? Aku ingin berubah. Mencintaimu dengan benar. Mengajakmu. Aku ingin
mencintai Allah bersamamu. Siapapun kamu. Duhai, kekasih halalku.
SELEDRI: PENGOBATAN HIPERTENSI
Salah satu masalah kesehatan yang besar dalam negara
berkembang adalah hipertensi. Hal tersebut disebabkan karena saat ini
banyak terjadi perubahan gaya hidup, World Health Organization
(WHO) mencatat bahwa 65,75% penderita hipertensi berada di negara
berkembang salah satunya di Indonesia. Insiden hipertensi meningkat
seiring bertambahnya usia, di mana kebanyakan hipertensi terjadi pada
usia lanjut di atas 60 tahun. Individu yang berumur di atas 60 tahun,
50-60% mempunyai tekanan darah lebih besar atau sama dengan 140/90 mmHg.
Di
era digitalisasi saat ini, pengobatan berbagai penyakit banyak
menggunakan terapi non-farmokologi (tradisional). Salah satunya, adalah
pemanfaatan tumbuhan seledri untuk pengobatan tradisional penyakit
hipertensi. Salah satu kandungan yang terdapat di Seledri (Apium graveolens L.)
adalah Apigenin yang berkhasiat hipotensif. Buku ini memberikan
informasi dan pengetahuan bagi para pembacanya mengenai seledri untuk
pengobatan hipertensi. Selain itu, buku ini menyajikan berbagai olahan
yang dapat dibuat dari bahan baku seledri.
DIMENSI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM
Buku
dimensi manajemen pendidikan Islam ini mengkaji tiga pokok bahasan,
yakni berkenaan dengan sejarah perkembangan manajemen lembaga pendidikan
Islam, manajemen karier, dan manajemen konflik. Hadirnya buku ini
setidaknya memberikan gambaran pentingnya mengetahui bagaimana sejarah
perkembangan manajemen lembaga pendidikan Islam, kemudian berkenaan
dengan karier tenaga pendidik dan tenaga kependidikan bagaimana dalam
hal pengelolaan karier mereka sehingga pemimpin lembaga pendidikan
memiliki rancangan yang jelas terkait jenjang karier mereka, dan yang
terakhir berkenaan dengan konflik di suatu lembaga pendidikan, bagaimana
bisa menyelesaikan sebuah konflik yang terjadi di sebuah lembaga
pendidikan, karena tidak bisa dipungkiri adanya konflik itu bisa saja
terjadi dan dialami oleh institusi pendidikan, sehingga dengan
penguasaan manajemen konflik seorang pemimpin bisa membuat
terobosan-terobasan penting untuk penyelesaian sebuah konflik. Semoga
hadirnya buku ini bisa bermanfaat bagi kalangan akdemisi khususnya yang
konsen mengkaji perihal manajemen pendidikan Islam.
ASUHAN KEPERAWATAN GANGGUAN SISTEM MUSKULOSKELETAL
Buku yang berjudul Asuhan Keperawatan Gangguan Sistem Muskuloskeletal
yang ditujukan untuk panduan atau pedoman pembelajaran mahasiswa
Jurusan Keperawatan pada mata kuliah Keperawatan Medikal Bedah 2 ini,
menyajikan Konsep Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal, Asuhan
Keperawatan Gangguan Sistem Muskuloskeletal, Asuhan Keperawatan Fraktur,
Asuhan Keperawatan Osteoartritis, dan Asuhan Keperawatan Osteoporosis.
GEJOLAK ANAK BAND DI TEPI PANGGUNG
Pada awalnya Robertus dan Irwan saling bermusuhan.
Isuenya, keduanya rebutan bangku kosong di sebelah Neni, sang Primadona
SMA Kartini Pekalongan. Atas campur tangan Dhani, Neni, Juwita dan
Elizabeth, perseteruan antara Robertus dengan Irwan dapat dihentikan.
Bahkan kemudian keduanya bersama Anton dan Edwin membentuk grup band
baru, menyusul Ayu Band yang dibentuk Dhani, Neni, Juwita dan Elizabeth.
The Bledeg - kelompok musik milik Robertus, Irwan,
Edwin dan Anton dibentuk untuk menandingi Blue Blood Band - grup musik
yang dibentuk Hendro, Hendra, Hendri dan Jatno. Terbentuknya The Bledeg
lantaran Robertus Cs muak dengan arogansi Hens Bersaudara – anak pejabat
pusat yang ditugaskan di Pekalongan.
Bahwa The Bledeg tidak sekedar sebagai kelompok musik
bagi Robertus, Irwan, Edwin dan Anton. Bagi mereka The Bledeg menjadi
arena pergaulan untuk memuaskan nafsu balapan liar di jalanan, teman
begadang, arena berbagi whisky, ganja dan obat-obatan terlarang, juga
pelarian bagi kehidupan pribadi Irwan yang dilanda kegalauan lantaran
perceraian Mama-Paptanya.
Hens Brother plus Jatno menjadi musuh utama bagi
Robertus, Irwan, Edwin dan Anton. Dalam berbagai kesempatan mereka
sering saling baku-hantam. Puncaknya, dalam acara Perpisahan dan Pesta
Seni SMA Kartini yang digelar di Gedung Pertemuan PPIP, Robertus vs
Hendro terlibat dalam pertarungan berdarah. Akibatnya Hendro harus masuk
kamar ICU dan Robertus dijebloskan dalam kamar tahanan Polisi.
Akibat lebih lanjut, Hendro harus dilarikan ke Rumah
Sakit Kariadi Semarang sedangkan Robertus terpaksa harus dikeluarkan
dari SMA Kartini Pekalongan dan pindah sekolah ke Medan. Atas alasan
keamanan, Irwan pun akhirnya harus pindah sekolah ke Semarang pula.
Dengan sedih hati Irwan meninggalkan Elizabeth, adik Robertus yang
selama ini dekat dengannya secara pribadi.
GERHANA ANAK BAND DI TENGAH KAMPUS
Di Kampus Undip Pleburan, Semarang, Robertus bertemu kembali dengan konco-konco
lawasnya dari Pekalongan. Ya, semenjak dikeluarkan dari SMA Kartini
Pekalongan Robertus dan juga Irwan terpisah dari kawan-kawan dekatnya.
Bahkan dengan Elizabeth, adik kandungnya yang mendapat beasiswa di
Akubank pun baru sekarang itu Robertus menemuinya.
Di Kampus Undip Pleburan, Semarang, Robertus bertemu kembali dengan konco-konco
lawasnya dari Pekalongan. Ya, semenjak dikeluarkan dari SMA Kartini
Pekalongan Robertus dan juga Irwan terpisah dari kawan-kawan dekatnya.
Bahkan dengan Elizabeth, adik kandungnya yang mendapat beasiswa di
Akubank pun baru sekarang itu Robertus menemuinya.
Di Semarang itulah sepuluh mahasiswa asal Pekalongan
itu pun kembali melanjutkan persahabatannya. Bahkan hubungan mereka
lebih intens, karena Robertus kemudian menjalin asmara dan menikah
dengan Neni. Elizabeth secara terselubung memadu kasih dengan Irwan.
Dhani - Agung diam-diam saling mencintai, meskipun keduanya saling
mengingkari.
Sementara itu Eko justru merana karena terpisah
dengan pacarnya yang kuliah di Jakarta. Sedangkan Juli dan Rosso
tenggelam dalam kegiatan Racana Diponegoro. Adapun Juwita di Salatiga
tidak ketahuan dengan siapa dia menjalin cinta, lantaran setiap malam
minggu justru ikut ngumpul bareng di Semarang.
Namun justru di Semarang pula lah orientasi pergaulan
Robertus berubah. Ia tak lagi menggemari musik rock sebagaimana saat
masih SMA. Ia kini lebih sering tampil sebagai aktivis mahasiswa yang
lantang mengkritisi pemerintah Orde Baru dalam upaya menegakkan
kebenaran, kejujuran, dan keadilan.
Aksi-aksi Robertus bersama para aktivis mahasiswa
itulah yang menurut dugaan banyak orang sebagai penyebab diculiknya
Robertus oleh sekelompok orang tak dikenal. Hal itulah yang membuat Neni
yang tengah hamil tua terguncang.
Bagaimana nasib Robertus dan Neni, pasangan muda yang tengah menanti kelahiran anak pertamanya itu?
CINTA ANAK BAND DI PUNCAK GUNUNG
Rumah Dhani dan Agung saling berhadapan; terletak di
ujung selatan Jl. Dr. Wahidin Pekalongan. Sedari kecil keduanya berteman
dan bermusuhan, bertengkar dan berbaikan. Menginjak SMP Dhani justru
lebih dekat dengan Okto, kakak Agung yang sudah SMA. Okto lah yang
kemudian mengajari Dhani bermain gitar. Kedekatan Dhani dengan Okto
membuat Mitha gusar. Vokalis Sengkarang Band itu merasa, bahwa Dhani
telah merebut Okto darinya.
Ketika Okto kuliah di UNDIP, gitaris
terbaik Festival Band Remaja se-Eks Karesidenan Pekalongan itu mulai
mengajak Agung dan kelompoknya untuk menelusuri jalan setapak, menembus
hutan belantara, menerjang arus sungai, dan naik-turun gunung. Dhani pun
tak mau ketinggalan dalam kegiatan di alam bebas itu. Mitha pun semakin
bertambah kesal kepada Dhani.
Menginjak semester 3 di UNDIP, hubungan Okto dengan
Dhani terpenggal. Remaja cantik itu terguncang. Namun kemudian sikap
Mitha terhadap Dhani pun berubah 180 derajat. Terhadap Dhani, Mitha
menjadi seorang kakak yang sangat peduli dan menyayangi adiknya.
Lulus SMA Agung dan Dhani sama-sama meneruskan kuliah
di UNDIP. Tanpa sadar hati keduanya menjadi sangat dekat. Namun baik
Agung maupun Dhani sama-sama menolak kedekatan itu. Dhani masih
terobsesi pada sosok Okto. Sementara Agung tak mau dianggap sebagai
figur pengganti kakaknya.
Penyangkalan itu membuat Dhani ketika lulus kuliah
langsung menikah dengan sepupunya. Ia pun hijrah ke Yogyakarta,
mengikuti suaminya. Sementara Agung melarikan diri dengan petualangan di
alam bebas, menggilai hingar-bingar musik cadas dan tenggelam dalam
gelas minuman keras. Pergaulan konyol dengan teman nge-bandnya membuat
Agung harus berurusan dengan polisi.
Mitha –yang telah menjadi pengusaha sukses– dan Dhani
–yang dalam keadaan hamil tua– lah yang berikhtiar membebaskan Agung
dari jerat hukum. Namun selepas tahanan Agung justru menghilang. Tak ada
yang tahu di mana rimbanya.
Bahagiakah kehidupan rumah tangga Dhani di
Yogyakarta? Sanggupkah Agung menyelesaikan kuliahnya? Berhasilkan jerih
payah kawan lawas Agung-Dhani mempertemukan keduanya di puncak Gunung
Merapi?