Anemia pada Remaja dan Cara Mengatasinya
.jpg)
Remaja putri merupakan kelompok rentan mengalami anemia
karena banyak kehilangan darah saat menstruasi yang diperburuk oleh kurangnya asupan zat
besi, sehingga ketika hamil berisiko melahirkan Berat Bayi Lahir Rendah (BBLR)
dan stunting. Remaja putri yang menderita anemia, berisiko mengalami
anemia pada saat hamil yang akan berdampak terhadap
pertumbuhan dan perkembangan janin dalam kandungan serta berpotensi menimbulkan
komplikasi kehamilan dan persalinan, bahkan menyebabkan kematian ibu dan anak. Kondisi ini dapat diatasi dengan pola
makan seimbang, perilaku hidup bersih dan sehat, serta dengan pemberian suplemen
Tablet Tambah Darah (TTD) pada remaja putri.
Buku ini akan membahas tentang anemia pada remaja putri dan
cara mengatasinya, menyampaikan tentang gizi seimbang, perilaku hidup bersih
dan sehat, serta cara mengonsumsi dan penyimpanan TTD agar kualitasnya tetap
terjaga. Harapan kami, buku ini dapat menambah pengetahuan dan membentuk sikap yang
mendukung untuk mengatasi anemia dan dapat meningkatkan kepatuhan remaja putri
dalam mengonsumsi TTD. Selain itu, buku ini juga dapat menjadi pegangan bagi
guru UKS di sekolah, kader posyandu remaja yang sekaligus dapat menjadi
pengawas minum obat TTD sehingga masalah anemia pada remaja dapat diatasi.
