Pengembangan Model Penerapan Standar Sasaran Keselamatan Pasien yang Optimal dalam Keperawatan Jiwa
Keselamatan pasien di
rumah sakit jiwa menjadi penting
karena sebagai salah satu standar pengukuran dalam akreditasi rumah sakit,
sebagai program, tujuan utama dan peranan rumah sakit yang akan dinilai oleh
masyarakat dan untuk mencegah terjadinya kecelakaan atau hal-hal yang
mengakibatkan kerugian atas pasien, baik itu kerugian secara fisik, kerugian
secara materi, dan
lain sebagainya. Pasien gangguan jiwa yang dirawat mempunyai potensi untuk
mengalami masalah-masalah umum atau keluhan fisik. Pasien gangguan jiwa juga
tidak dijaga oleh keluarga sehingga patient
safety menjadi prioritas utama dan sangat penting di semua lini rumah
sakit. Pelaksanaan
standar sasaran keselamatan pasien di rumah sakit jiwa berbeda mengingat
karakteristik pasien jiwa tidak sama
dengan pasien di rumah sakit umum, sehingga keselamatan pasien lebih spesifik.
Identifikasi pasien yang benar yang dilaksanakan untuk pasien jiwa tidak hanya
terbatas pada nama, tanggal lahir, dan nomor rekam medik, tetapi menggunakan
foto yang melekat pada lembar identitas pasien di rekam medik.
Buku ini akan membahas pentingnya patient safety di rumah sakit jiwa, sasaran keselamatan pasien di
rumah sakit jiwa, peran sumber daya manusia (SDM) dalam penerapan sasaran patient safety di rumah sakit jiwa,
kendala dan hambatan yang dialami dalam penerapan sasaran patient safety di rumah sakit jiwa, serta harapan terkait optimalisasi
pelaksanaan sasaran patient safety di
rumah sakit jiwa.