Monograf Efektivitas Kesiapsiagaan dan Mitigasi dalam Penanggulangan Bencana
Buku
monograf ini membahas secara komprehensif tentang upaya kesiapsiagaan dan
mitigasi dalam menghadapi bencana di Kota Parepare, Sulawesi Selatan. Kondisi risiko bencana di
wilayah tersebut yang cenderung tinggi, serta berbagai bentuk bencana yang sering
terjadi, seperti banjir, angin puting beliung, kekeringan, dan kebakaran hutan. Kajian ini menekankan
pentingnya peran kelembagaan dalam sistem penanggulangan bencana. Berbagai
instansi seperti BPBD, BMKG, BASARNAS, Dinas-dinas terkait, hingga masyarakat,
LSM, dan perguruan tinggi diidentifikasi sebagai aktor strategis yang harus
berkolaborasi. Melalui pendekatan Interpretative Structural Modeling (ISM), buku ini
memetakan peran, keterkaitan, serta prioritas dari setiap lembaga dalam
penanggulangan bencana. Selain
itu, juga mengkaji faktor-faktor
penghambat yang memperlemah efektivitas program, seperti belum
adanya kebijakan khusus terkait pengelolaan lingkungan, keterbatasan sumber
daya manusia, lemahnya regulasi daerah, kurangnya pelatihan, hingga belum
optimalnya sosialisasi kepada masyarakat. Akhirnya, buku ini
menegaskan bahwa efektivitas penanggulangan bencana hanya dapat dicapai melalui
sinergi lintas lembaga, penguatan regulasi, serta partisipasi aktif masyarakat.
Dengan pendekatan yang terintegrasi, Kota Parepare diharapkan mampu menjadi
wilayah yang lebih tangguh terhadap bencana.
